Minggu, 13 Mei 2012

Tafakur - Kekurangan Diri

Oleh: Jarjani Usman

"Tiada yang bersifat santun, kecuali yang mempunyai kekeliruan; tiada yang bersifat bijaksana, kecuali yang mempunyai pengalaman" (HR. al Bukhari).

Banyak kegiatan yang berulang dilakukan setiap insan setiap hari, setiap minggu, setiap bulan, atau bahkan setiap tahun. Shalat magrib hari ini, misalnya, persis sama dilakukan dengan shalat magrib pada waktu magrib sebelumnya. Bacaan al Al Fatihah juga demikian, selalu sama dalam setiap rakaat shalat. Sejatinya, perulangan itu menambah kualitas kemampuan diri kita dalam membaca dan memahaminya. Namun kenyataannya, perulangan yang sangat sering pun tak menjamin adanya peningkatan kemampuan di antara kita.

Sebahagian orang yang puluhan tahun hanya mampu mampu menghafal saja, tetapi tidak memahami makna, hari ini juga masih ada yang demikian. Sebahagian yang lain yang sejak masa remaja mampu membaca dan memahami makna ayat-ayat dalam Alqur'an, tetapi sampai hari tua tidak melanjutkannya dengan menerapkannya dalam kehidupan. Sebagai contoh, ada ayat yang mengajak untuk berbicara dengan baik dan penuh hikmah, tetapi tak sedikit orang yang hingga hari tuanya masih berbicara dengan penuh hujatan, ejekan, dan sejenisnya. Juga, kita hanya mampu merasa jengkel terhadap kezaliman yang menimpa saudara-saudara kita, tetapi hingga hari ini tak mau belajar untuk mengatasinya.

Kenyataan ini menunjukkan bahwa umumnya kita tidak benar-benar belajar dari kekurangan diri. Bahkan, hikmah-hikmah yang terkumpul dari sejumlah kesalahan sebelumnya akibat kekurangan diri seakan menjadi koleksi yang tak berarti atau dipandang tak perlu diartikan bagi kehidupan selanjutnya. Tapi anehnya, di saat yang sama kita lebih suka mengorek dan mengurai kekurangan orang lain, ketimbang memperbaiki kekurangan diri.



DyStar Confidentiality Notice:
This message and any attachments are confidential and intended only for use
by the recipient named above. Unauthorized disclosure, distribution or copying
of this communication and the information contained in it is strictly prohibited.
If you are not the intended recipient, please notify us immediately and delete the
message and any attachments. Thank you.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar